Tak hanya pengguna telepon selular (ponsel), kini, para pelanggan PT PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjayata) dapat juga mendapatkan layanan rekening prabayar. Melalui layanan terbaru ini, konsumen dapat mengelola pemakaian atau konsumsi listriknya melalui meter elektronik prabayar (MPB).
"Banyak keunggulan dan manfaat bagi pelanggan PLN yang menggunakan sistem prabayar ini. Di antaranya dapat mengendalikan sendiri pemakaian listrik, pembelian disesuaikan kemampuan, tak ada sanksi pemutusan, privasi tak terganggu, kemudahan pembelian pulsa (token), tanpa biaya beban dan uang jaminan pelanggan, biaya dan pelaksanaan penyambungan pasti dan cepat," ungkap Dennis S Taroreh, Bidang Niaga PLN Disjayata di sela-sela pameran Jakarta Fair Kemayoran (JFK), kemarin.
Dennis yang mantan pemain bolavoli nasional ini menambahkan, bagi calon pelanggan baru dikenakan biaya penyambungan. Untuk sambungan 450 - 2200 VA seharga Rp1.5 juta dan 2.200 - 3 500 VA seharga Rp2 juta. Namun bagi pelanggan yang hanya ingin mengganti sistem pembayarannya, cukup membayar perangkat meteran listrik prabayar seharga Rp850 nbu.
Dennis menjelaskan, token adalah 20 digit angka yang unik dan berisi informasi untuk dimasukkan ke dalam kWh meter LPB, yang didapatkan setiap pelanggan pada saat membeli energi listrik di delivery channel PIN. Nilai token terdiri dari unsur kWh, PPJ, PPN, dan melerai. Pilihan token bebas/fleksibel. mulai Rp20 ribu hingga Rp1 juta. "Tapi sebaiknya pembelian token disesuaikan dengan kebutuhan," papar Denis yang kini menjadi pelatih voli di tim Livotama PLN ini.
sumber : indonesiapower.co.id
"Banyak keunggulan dan manfaat bagi pelanggan PLN yang menggunakan sistem prabayar ini. Di antaranya dapat mengendalikan sendiri pemakaian listrik, pembelian disesuaikan kemampuan, tak ada sanksi pemutusan, privasi tak terganggu, kemudahan pembelian pulsa (token), tanpa biaya beban dan uang jaminan pelanggan, biaya dan pelaksanaan penyambungan pasti dan cepat," ungkap Dennis S Taroreh, Bidang Niaga PLN Disjayata di sela-sela pameran Jakarta Fair Kemayoran (JFK), kemarin.
Dennis yang mantan pemain bolavoli nasional ini menambahkan, bagi calon pelanggan baru dikenakan biaya penyambungan. Untuk sambungan 450 - 2200 VA seharga Rp1.5 juta dan 2.200 - 3 500 VA seharga Rp2 juta. Namun bagi pelanggan yang hanya ingin mengganti sistem pembayarannya, cukup membayar perangkat meteran listrik prabayar seharga Rp850 nbu.
Dennis menjelaskan, token adalah 20 digit angka yang unik dan berisi informasi untuk dimasukkan ke dalam kWh meter LPB, yang didapatkan setiap pelanggan pada saat membeli energi listrik di delivery channel PIN. Nilai token terdiri dari unsur kWh, PPJ, PPN, dan melerai. Pilihan token bebas/fleksibel. mulai Rp20 ribu hingga Rp1 juta. "Tapi sebaiknya pembelian token disesuaikan dengan kebutuhan," papar Denis yang kini menjadi pelatih voli di tim Livotama PLN ini.
sumber : indonesiapower.co.id
Mon Oct 24, 2011 5:09 am by raden galuh agung permana
» update forum 2
Wed Sep 14, 2011 10:00 am by Admin
» Resep Kue Pernikahan
Sat Jun 04, 2011 12:42 pm by aisyah salimah
» Hidup Tak Kenal Kompromi
Sat Jun 04, 2011 11:54 am by aisyah salimah
» Rumah Dunia VS Akhirat
Sun May 22, 2011 11:59 pm by aisyah salimah
» Selamat Jalan Ibunda Tercinta
Sat May 21, 2011 3:48 pm by aisyah salimah
» Cara Youtube tanpa buffer tanpa software
Tue May 10, 2011 8:16 pm by kholis
» tok tok tok...!
Mon May 09, 2011 7:43 pm by santii
» catatan da'wah
Sat May 07, 2011 10:08 pm by nadiachya