Wanita ibarat bunga…
cantik indahnya pada pandangan mata, hanya sementara….
Yang kekal menjadi manusia, hanyalah wanita yang mulia akhlaknya…
karena akhlak itu umpama bunga diri
Tiada guna berwajah cantik tetapi akhlaqnya buruk…
tiada guna juga berwajah cantik tetapi hatinya kosong dari ilmu agama…
Ibarat bunga…ada yang cantik bila dipandang tetapi busuk baunya…
Ada pula yang kurang menarik dan baunya kurang menyenangkan…
Ada juga bunga yang tidak menarik pada pandangan mata kasar…
tetapi bila dihalusi dengan mata hati, ternyata amat tinggi nilainya
Wanita mulia…
Sebagai anak, dia menjadi anak yang sholehah…
sebagai remaja dia akan menjadi remaja yang berpendirian.
Sebagai isteri, dia menjadi isteri yang menyenagkan dan menenangkan hati suaminya…
Sebagai ibu, dia akan mendidik anaknya dengan penuh kasih sayang…
dan pastinya sebagai hamba Alloh,
dia akan menjadi hamba yang tunduk dan menyerah hanya kepada-Nya…
Wahai wanita solehah, Jangan risau akan jodohmu, Karena muslimin yg bijaksana itu, Tidak akan terpaut pada wanita hanya karena kecantikan, Senyuman, bicara manja yang menggoda, Atau bujuk rayu yang akan meruntuhkan imannya, Sesungguhnya lelaki itu pemimpin wanita,Andai belum sampai juga rezekimu,Anggaplah bahwa lelaki yg dinantikan itu,Sedang membina sahsiah kepimpinannya bagi memimpin dirimu, Karena pada wanita itu pasti ada kekurangannya, Dan lelaki yg benar-benar layak pasti hadir,Utk melengkapkan kekurangan pd dirimu.
" Sangat menakjubkan urusan seorang mukmin itu, Setiap urusannya menjadi kebaikan baginya, dan tidaklah yang demikian itu terjadi, melainkan hanya pada seorang Mukmin. Jika dia mendapat kebaikan, dia bersyukur, maka syukur itu menjadi kebaikan baginya; dan jika dia mendapat keburukan, dia bersabar, maka sabar itu menjadi kebaikan (pula) baginya". (HR. Muslim)
Barang siapa cinta karena Allah, benci karena Allah, memberi karena Allah dan tidak mau memberi kecuali karena Allah, maka dia sudah menyempurnakan imannya". (HR. Abu Daud) ; "Tidaklah seorang hamba mendapatkan manisnya Iman kecuali harus terdapat di dalam hatinya 3 aspek berikut : Hendaklah Allah dan RasulNya paling ia cintai dibanding yang lainnya, hendaklah ia mencintai seseorang hanya karena Allah, dan hendaklah ia benci untuk kembali pada kekufuran setelah Allah selamatkan ia sebagaimana ia benci untuk dilemparkan kedalam api neraka" (HR. Bukhari Muslim)
cantik indahnya pada pandangan mata, hanya sementara….
Yang kekal menjadi manusia, hanyalah wanita yang mulia akhlaknya…
karena akhlak itu umpama bunga diri
Tiada guna berwajah cantik tetapi akhlaqnya buruk…
tiada guna juga berwajah cantik tetapi hatinya kosong dari ilmu agama…
Ibarat bunga…ada yang cantik bila dipandang tetapi busuk baunya…
Ada pula yang kurang menarik dan baunya kurang menyenangkan…
Ada juga bunga yang tidak menarik pada pandangan mata kasar…
tetapi bila dihalusi dengan mata hati, ternyata amat tinggi nilainya
Wanita mulia…
Sebagai anak, dia menjadi anak yang sholehah…
sebagai remaja dia akan menjadi remaja yang berpendirian.
Sebagai isteri, dia menjadi isteri yang menyenagkan dan menenangkan hati suaminya…
Sebagai ibu, dia akan mendidik anaknya dengan penuh kasih sayang…
dan pastinya sebagai hamba Alloh,
dia akan menjadi hamba yang tunduk dan menyerah hanya kepada-Nya…
Wahai wanita solehah, Jangan risau akan jodohmu, Karena muslimin yg bijaksana itu, Tidak akan terpaut pada wanita hanya karena kecantikan, Senyuman, bicara manja yang menggoda, Atau bujuk rayu yang akan meruntuhkan imannya, Sesungguhnya lelaki itu pemimpin wanita,Andai belum sampai juga rezekimu,Anggaplah bahwa lelaki yg dinantikan itu,Sedang membina sahsiah kepimpinannya bagi memimpin dirimu, Karena pada wanita itu pasti ada kekurangannya, Dan lelaki yg benar-benar layak pasti hadir,Utk melengkapkan kekurangan pd dirimu.
" Sangat menakjubkan urusan seorang mukmin itu, Setiap urusannya menjadi kebaikan baginya, dan tidaklah yang demikian itu terjadi, melainkan hanya pada seorang Mukmin. Jika dia mendapat kebaikan, dia bersyukur, maka syukur itu menjadi kebaikan baginya; dan jika dia mendapat keburukan, dia bersabar, maka sabar itu menjadi kebaikan (pula) baginya". (HR. Muslim)
Barang siapa cinta karena Allah, benci karena Allah, memberi karena Allah dan tidak mau memberi kecuali karena Allah, maka dia sudah menyempurnakan imannya". (HR. Abu Daud) ; "Tidaklah seorang hamba mendapatkan manisnya Iman kecuali harus terdapat di dalam hatinya 3 aspek berikut : Hendaklah Allah dan RasulNya paling ia cintai dibanding yang lainnya, hendaklah ia mencintai seseorang hanya karena Allah, dan hendaklah ia benci untuk kembali pada kekufuran setelah Allah selamatkan ia sebagaimana ia benci untuk dilemparkan kedalam api neraka" (HR. Bukhari Muslim)
» update forum 2
» Resep Kue Pernikahan
» Hidup Tak Kenal Kompromi
» Rumah Dunia VS Akhirat
» Selamat Jalan Ibunda Tercinta
» Cara Youtube tanpa buffer tanpa software
» tok tok tok...!
» catatan da'wah