Editor surat kabar Denmark Jyllands Posten diberitakan tewas terbakar,
ketika sebuah api secara misterius datang ke dalam kamarnya.
Kabar tersebut diungkap surat kabar Arab Saudi, dan kemudian dimuat di nation.com, situs berita yang berbasis di Pakistan.
Berdasar surat kabar Saudi itu, si editor tengah tertidur di kamarnya
ketika api menyeruak ke dalam kamarnya. Si editor dan surat kabar
tempatnya bekerja menjadi kontroversi ketika mempublikasikan karikatur
yang menghina Nabi Muhammad.
Pesan teks dan surat elektronik yang mengklaim editor itu telah
terbakar sudah beredar sejak Selasa kemarin, dan menguatkan kabar ini.
Demikian dikutip dari nation.com, Jumat (18/4/2008).
Surat kabar itu juga mengklaim pemerintah Denmark menutup-tutupi kabar
kematian si editor. Dia mendapatkan balasan atas perbuatannya, tambah
surat kabar itu. Si editor, menurut surat kabar tersebut, bernama
Elliot Back.
Akan tetapi Back hanyalah seorang ilmuwan komputer senior di
Universitas Cornell, yang telah mempublikasikan kartun itu di situsnya.
Adapun nama editor di Jyllands Posten yang bertanggung jawab atas
kartun itu adalah Flemming Rose. Jens Julius juga termasuk dalam
kartunis yang menggambar kartun yang menghina itu.
Masih ingat koran Denmark, ‘Jyllands Posten’, media yang pernah
menampilkan kartun Nabi Muhammad? dia dikabarkan mati terpanggang.
“Kualat”, kata koran Arab
Editor surat kabar Denmark ‘Jyllands Posten’ mati terbakar ketika
sebuah api secara misterius masuk ke kamar tidurnya, kata sebuah surat
kabar Saudi. Menurut surat kabar ini, editor tersebut sedang tidur
ketika ada api merusak kamar tidurnya.
Dia dan surat kabarnya, ‘Jyllands Posten’ menjadi kontroversi ketika
mempublikasikan karikatur penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW.
Surat kabar Saudi tersebut menyatakan bahwa pemerintah Denmark mencoba
menutupi berita kematian editor tersebut. “Dia kualat”, tambah surat
kabar tersebut.
Muslim di seluruh dunia, benar-benar mengutuk aksi penghinaan yg pernah
dilakukan dan memprotes secara besar-besaran, yang terjadi di seluruh
negara Islam termasuk PAkistan. Teks-teks pesan serta email yang berisi
berita bahwa kartunis telah terbakar hidup-hidup telah disebarkan sejak
Selasa, untuk menguatkan laporan ini.
Surat kabar Saudi menyebutkan bahwa nama editor itu Elliot Back. Namun
Back hanyalah senior dalam Ilmu Komputer di Cornell University, yang
telah mempublikasikan karikatur di situsnya. Nama editor budaya
‘Jyllands Posten’, yang bertugas membuat karikatur adalah Flemming
Rose. Jens Julius adalah nama salah satu kartunis yang menggambar
kartun penghinaan tersebut.
Jyllands Posten adalah surat kabar terbesar di Denmark. Ia sangat
terkenal di dunia setelah dua belas karikatur Nabi Muhammad diterbitkan
di surat kabar tersebut pada 30 September 2005. Salah satu kartunnya
melukiskan Nabi sebagai seorang “teroris” dengan menggunakan surban
bom. Menurut BBC, masih ada 12 kartun yang disembunyikan.
ketika sebuah api secara misterius datang ke dalam kamarnya.
Kabar tersebut diungkap surat kabar Arab Saudi, dan kemudian dimuat di nation.com, situs berita yang berbasis di Pakistan.
Berdasar surat kabar Saudi itu, si editor tengah tertidur di kamarnya
ketika api menyeruak ke dalam kamarnya. Si editor dan surat kabar
tempatnya bekerja menjadi kontroversi ketika mempublikasikan karikatur
yang menghina Nabi Muhammad.
Pesan teks dan surat elektronik yang mengklaim editor itu telah
terbakar sudah beredar sejak Selasa kemarin, dan menguatkan kabar ini.
Demikian dikutip dari nation.com, Jumat (18/4/2008).
Surat kabar itu juga mengklaim pemerintah Denmark menutup-tutupi kabar
kematian si editor. Dia mendapatkan balasan atas perbuatannya, tambah
surat kabar itu. Si editor, menurut surat kabar tersebut, bernama
Elliot Back.
Akan tetapi Back hanyalah seorang ilmuwan komputer senior di
Universitas Cornell, yang telah mempublikasikan kartun itu di situsnya.
Adapun nama editor di Jyllands Posten yang bertanggung jawab atas
kartun itu adalah Flemming Rose. Jens Julius juga termasuk dalam
kartunis yang menggambar kartun yang menghina itu.
Masih ingat koran Denmark, ‘Jyllands Posten’, media yang pernah
menampilkan kartun Nabi Muhammad? dia dikabarkan mati terpanggang.
“Kualat”, kata koran Arab
Editor surat kabar Denmark ‘Jyllands Posten’ mati terbakar ketika
sebuah api secara misterius masuk ke kamar tidurnya, kata sebuah surat
kabar Saudi. Menurut surat kabar ini, editor tersebut sedang tidur
ketika ada api merusak kamar tidurnya.
Dia dan surat kabarnya, ‘Jyllands Posten’ menjadi kontroversi ketika
mempublikasikan karikatur penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW.
Surat kabar Saudi tersebut menyatakan bahwa pemerintah Denmark mencoba
menutupi berita kematian editor tersebut. “Dia kualat”, tambah surat
kabar tersebut.
Muslim di seluruh dunia, benar-benar mengutuk aksi penghinaan yg pernah
dilakukan dan memprotes secara besar-besaran, yang terjadi di seluruh
negara Islam termasuk PAkistan. Teks-teks pesan serta email yang berisi
berita bahwa kartunis telah terbakar hidup-hidup telah disebarkan sejak
Selasa, untuk menguatkan laporan ini.
Surat kabar Saudi menyebutkan bahwa nama editor itu Elliot Back. Namun
Back hanyalah senior dalam Ilmu Komputer di Cornell University, yang
telah mempublikasikan karikatur di situsnya. Nama editor budaya
‘Jyllands Posten’, yang bertugas membuat karikatur adalah Flemming
Rose. Jens Julius adalah nama salah satu kartunis yang menggambar
kartun penghinaan tersebut.
Jyllands Posten adalah surat kabar terbesar di Denmark. Ia sangat
terkenal di dunia setelah dua belas karikatur Nabi Muhammad diterbitkan
di surat kabar tersebut pada 30 September 2005. Salah satu kartunnya
melukiskan Nabi sebagai seorang “teroris” dengan menggunakan surban
bom. Menurut BBC, masih ada 12 kartun yang disembunyikan.
Mon Oct 24, 2011 5:09 am by raden galuh agung permana
» update forum 2
Wed Sep 14, 2011 10:00 am by Admin
» Resep Kue Pernikahan
Sat Jun 04, 2011 12:42 pm by aisyah salimah
» Hidup Tak Kenal Kompromi
Sat Jun 04, 2011 11:54 am by aisyah salimah
» Rumah Dunia VS Akhirat
Sun May 22, 2011 11:59 pm by aisyah salimah
» Selamat Jalan Ibunda Tercinta
Sat May 21, 2011 3:48 pm by aisyah salimah
» Cara Youtube tanpa buffer tanpa software
Tue May 10, 2011 8:16 pm by kholis
» tok tok tok...!
Mon May 09, 2011 7:43 pm by santii
» catatan da'wah
Sat May 07, 2011 10:08 pm by nadiachya